Berikut ini adalah doa kalimat tammah (Kalimat
yang sempurna) atau kalimat Sakti. Untaian doa perlindungan memohon kepada
Allah SWT dari segala kejahatan dan bahaya. Semoga dapat berguna untuk pembaca yang berkenan untuk mengamalkannya.
Misalnya saat dalam perjalanan, belum sampai di tujuan dan
harus bermalam disuatu tempat. Jika timbul rasa was-was dalam hati, khawatir
akan keselamatan diri dan harta benda yang dibawa, maka bacalah Kalimat Tammah
ini sebanyak-banyaknya. InsyaAllah, aman sentosa karena perlindungan Allah
Ta’ala.
Atau saat anda merasa takut terhadap gangguan JIN jahat,
atau penampakan yang menyeramkan (hantu, setan, dll), maka bacalah Kalimat
Tammah ini. Insya Allah, tiada datang bahaya daripadanya. Bahkan JIN dapat
terbakar bila tetap bermaksud mengganggu.
Kalimat Tammah ini tiap saya menerapi pasien selalu
dan selalu saya gunakan dan hasilnya sangat luar biasa bagi kesembuhan pasien,
terutama bagi pasien gangguan jin dan sihir.
KALIMAT TAMMAH PERTAMA
أعوذبكلمات اللّه التّامّات من شرّ ماخلق
A’uudzu bikalimaatilaahit taammati min syarri maa kholaq.
Artinya :
“Aku berlindung dengan kalimat Tuhan yang Maha
Sempurna dari semua kejahatan yang dijadikanNya”
KALIMAT TAMMAH KEDUA
أعوذبكلمات اللّه التّامّة من كلّ شيطان وهامّة ومن كلّ عين لامّة
A’uudzu bikalimaatillahit taammati min kulli syaithonin wa
haam matin wa mingkulli ‘aiinin laammah.
Artinya :
“Aku berlindung dengan kalimat Tuhan yang Maha
Sempurna dari syaitan yang menggoda dan dari pandangan mata yang menyeramkan.”
KALIMAT TAMMAH KETIGA
A’uudzu
biwaj’hillaahil kariim
Wa bikalimaatil laahit taammaatil latii
Wa bikalimaatil laahit taammaatil latii
laa yujaawizuhunna
barrun wa laa faajirun
min syarri maa yanzilu minas’sama’i
Wa min syarri maaya’ ruju fiiha
Wa min syarri maa dzaro-a fiil ardhi
Wa min syarri ma yakh’ruju minhaa
Wa min fitanil laili wan nahaari
Wa min thowaariqil laili wan nahaari illa thooriqon
Yath’ruqu bikhoirin ya rahman.
min syarri maa yanzilu minas’sama’i
Wa min syarri maaya’ ruju fiiha
Wa min syarri maa dzaro-a fiil ardhi
Wa min syarri ma yakh’ruju minhaa
Wa min fitanil laili wan nahaari
Wa min thowaariqil laili wan nahaari illa thooriqon
Yath’ruqu bikhoirin ya rahman.
Artinya :
“Aku berlindung pada Tuhan Yang Maha Pemurah dan
berpegang teguh pada kalimat-kalimatNYA yang sempurna yang tidak dapat
diperangaruhi oleh siapapun juga, baik orang taat maupun orang fasik, dari
kejahatan yang turun dari langit dan kejahatan yang naik ke langit, kejahatan
yang ada dimuka bumi dan kejahatan yang keluar dari bumi, kejahatan
fitnah-fitnah dan peristiwa yang membawa akibat buruk yang terjadi siang dan
malam, kecuali peristiwa yang membawa kebaikan, Ya Tuhan kami yang Maha Rahman
(Pengasih).”
Kalimat yang sempurna :
Kitab Al Quran yang berisi
kalimat-kalimat sempurna.
Kejahatan yang turun dari langit : Bala’, wabah, udara buruk, topan, petir, penyakit yang berterbangan di udara dan sebagainya.
Kejahatan yang naik ke langit : Catatan amal buruk yang membawa naik oleh mailakat, iblis dan sebagainya.
Kejahatan yang terjadi dimuka bumi : gangguan setan, jin dan manusia, binatang buas, kezaliman, hasut, perang dan sebagainya.
Kejahatan yang keluar dari bumi : Gempa bumi, gunung meletus, gas beracun, lumpur, binatang-binatang ganas yang keluar dari dalam bumi dan sebagainya.
Kejahatan yang turun dari langit : Bala’, wabah, udara buruk, topan, petir, penyakit yang berterbangan di udara dan sebagainya.
Kejahatan yang naik ke langit : Catatan amal buruk yang membawa naik oleh mailakat, iblis dan sebagainya.
Kejahatan yang terjadi dimuka bumi : gangguan setan, jin dan manusia, binatang buas, kezaliman, hasut, perang dan sebagainya.
Kejahatan yang keluar dari bumi : Gempa bumi, gunung meletus, gas beracun, lumpur, binatang-binatang ganas yang keluar dari dalam bumi dan sebagainya.
Riwayat :
Ketika Rasulullah saw sedang dalam perjalanan israa’,
sebelum sampai ketempat, tercium olehnya bau harum, bau Masithah penyisir
rambut anak Firaun. Disitu Nabi melihat Ifrit yang mengikuti dari belakang
dengan obor api pembakar kebenaran hendak membinasakan Rasulullah SAW. Malaikat
Jibril mengajarkan Kalimat Tammah untuk menolak dan menghancurkan Ifrit
tersebut. Kalimat itu dibaca oleh Rasulullah SAW maka Ifrit tersungkur jatuh
dan terbakar.
Maka dengan ini kalimat tersebut diatas dapat dipergunakan
untuk mengusir Ifrit dan setan yang hendak melemahkan keimanan kita dan untuk
menghindarkan diri dari kejahatan manusia yang mengikuti nafsu setannya dan
dari segala kejahatan & bencana apa saja yang ada di dunia ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
TINGALKAN URL SITUS / BLOG ANDA DI AKHIR COMMENTAR TERIMAKASIH.